azizherwit

Rabu, 12 September 2012

TEORI-TEORI PSIKOLOGI PERKEMBANGAN



Teori-Teori Psikologi Perkembangan
   
    *Sejumlah ide yg koheren, mengandung hipotesis-hipotesis dan asumsi-asumsi yg dpt diuji kebenarannya, dan berfungsi untuk menggambarkan, menjelaskan, dan memprediksi perubahan-perubahan perilaku dan proses mental manusia sepanjang rentang kehidupannya.


TEORI-TEORI BIOLOGIS

*Menekankan faktor Nature sebagai penentu perkembangan manusia: maturitas, dasar-dasar biologis perilaku-proses mental
* Dipengaruhi pemikiran Charles Darwin-perspektif evolusioner

Teori-Teori Biologis

1.   Teori-teori Maturasional
* Tokoh: Arnold Gessel
* Asumsi:
a)  perkembangan diarahkan dr dalam-maturasi biologis: berjalan, berbicara, kontrol diri
b)  self regulation: organisme memiliki kesiapan utk memasuki tahap perkembangan tertentu—memberi sinyal kpd lingkungannya
2.   Teori-teori Etologis
* Tokoh: Konrad Lorenz, Niko Tinbergen, John Bowlby
* Asumsi:
a)  perkembangan manusia sebagai bagian dr historis evolusioner; cara-cara yg memungkinkan manusia survive
b)  releasing stimuli: menangis, senyuman
c)   sumbangan: metode observasi dlm setting alamiah

Teori-teori Psikodinamika

*perkembangan manusia sebagai hasil dr proses konfrontasi dan akomodasi antara pertumbuhan individual dan tuntutan sosial, antara dorongan dasar manusia dan tuntutan masyarakat
* memusatkan perhatian pd perkembangan kepribadian-perkembangan perasaan, keyakinan, dan perilaku yg rasional maupun tidak rasional.

Teori Psikoseksual/Psikoanalisa

* Tokoh: Sigmund Freud
* Asumsi:
a)   perilaku dan proses mental manusia dimotivasi oleh kekuatan-kekuatan dan konflik-konflik dr dalam—manusia memiliki sedikit kesadaran & kontrol atas kekuatan tsbà perilaku manusia mjd lebih rasional-bisa diterima secara sosial
b)  libido seksual mengikuti hukum kekekalan energi




Usia
Tahap Psikoseksual
Fokus    Perasaan Senang
Karakteristik Perilaku
Hasil yang tidak diharapkan (fiksasi)
Lahir-18 bulan
Oral
Mulut, Bibir
Mencari stimulasi oral, menghisap meski tidak lapar
Alkoholisme, merokok, menggigit kuku, tidak matang, kepribadian menuntut
18 bln —3 tahun
Anal
Rektum
Menikmati saat mengeluarkan dan menahan feses
Konformisme tinggi, kerapian kompulsive, permusuhan, kepribadian menantang
3—6 tahun
Phalik
Genital
Tertarik genital, jatuh cinta pada orangtua dengan jenis kelamin berbeda
Problem seksual (impoten, frigiditas), homoseksual, ketidakmampuan menangani kompetisi
6—11 tahun
Latensi
---
Mengembangkan kecakapan sosial dan intelektual
---
Pubertasà
Genital
Genital
Membangun hubungan dengan lawan jenis
---




Teori-teori Belajar

*Perkembangan lebih ditentukan oleh faktor lingkungan-pengalaman, belajar
*Perkembangan sebagai proses kontinyu-perubahan terjadi secara gradual, berangsur-angsur, sedikit demi sedikit

1.   Teori-teori Kondisioning
a)   Teori Kondisioning Klasik
* Tokoh: Ivan Pavlov, John B. Watson
* Asumsi:
* Perkembangan sebagai hasil belajar—asosiasi temporal antara dua peristiwa yang terjadi secara simultan
*Konsep: Stimulus Alamiah, Respon Alamiah, Stimulus Bersyarat, Respon Bersyarat, Generalisasi, Diskriminasi, Extinction,
b)  Teori Kondisioning Operan/Instrumental
* Tokoh: B.F. Skinner
* Asumsi:
* Perkembangan ditentukan oleh reinforcement
* Konsep: Reinforcement (+/-), Reward & Punishment

2.   Teori-teori Belajar Sosial Kognitif
* Tokoh: Albert Bandura
* Asumsi:
a)   Perkembangan manusia ditentukan oleh interaksi dinamis antara personal, perilaku, dan lingkungan





Behavior
      Personal                                                         Environmenta
(Cognitive, Affective, and Biological Events)
                                Triadic Reciprocity

Teori Belajar Sosial Kognitif

b. Orang-orang dipandang sebagai mengorganisir diri, proaktif, mencerminkan diri, dan mengatur diri sendiri daripada sebagai organisme reaktif dibentuk oleh oleh kekuatan lingkungan atau digerakkan oleh kekuatan-kekuatan batin tersembunyi
c. Kemampuan dasar manusia
Individu memiliki kemampuan untuk melambangkan. Dengan melambangkan pengalaman mereka, orang-orang memberi struktur, makna, kesinambungan kehidupan mereka
1. Individu memiliki kemampuan untuk belajar dari orang lain. Observatiobal belajar, Modeling, Imitation. Pengamatan belajar diatur oleh empat komponen subfunctions: Perhatian, Penyimpanan, Produksi, Motivasi
2. Individu memiliki kemampuan untuk merencanakan strategi-pemikiran alternatif
  3. Individu memiliki capabilty untuk mengatur perilaku mereka sendiri-regulasi diri internal. Subfunctions pengaturan diri adalah Self Observation (self monitoring), Kinerja Judgment (referensial perbandingan), Self Reaksi (kepuasan diri, harga diri, kesedihan)
4. Individu memiliki kemampuan untuk diri-diri mencerminkan kemanjuran



0 komentar:

Posting Komentar